Tofa broo Mbolang Fighter

Para pengguna Suzuki Spin 125, Skywave 125 atau thunder 125 sering merasakan dalam kondisi langsam motor sangat tidak nyaman atau tersendat-sendat. Begitu juga ketika menutup gas. Setelah diteliti lebih jauh, ternyata kondisivakum karburatonya terlalu tipis akibat terkena bensin atau saat dibersihkan menjadi melar atau keriput.
Hal ini sangat wajar karena sifat karet memang mudah sekali melar jika terkena bensin. Juga mudah keriput atau memiliki lipatan di bidangnya. Jika sudah seperti itu, maka banyak efek negatif yang menimbulkan ketidaknyamanan dalam berkendara.
Idealnya karet harus tetap kaku dan permukaan datar tanpa lipatan atau benjolan. Solusinya adalah mengganti karet tersebut dengan komponen yang masih berasal dari merek yang sama. Sebab jika sudah demikian, maka tidak dapat diperbaiki lagi atau diservis.
Mengganti karet pun tidak sembarangan. Jika kita menggantinya dengan produk aslinya dari Spin 125 atau Thunder 125 lagi, pasti kejadian tersebut dapat terulang kembali. Pilihlah karet yang diproduksi untuk Suzuki FXR atau Satria F-150. Karena produk tersebut lebih keras dan akan lebih awet jika dibandingkan dengan karet aslinya. Selain itu kemasannya tertulis produksi Thailand, sementara yang orisinil karet diproduksi oleh indomobil. Bukan berarti tidak bangga dengan produksi dalam negeri. Namun perbedaan materiallah yang menjadi pilihan. Meskipun Suzuki FXR sudah jarang ditemukan namun stok tidak mungkin kehabisan. Karena penjual sudah mempersiapkan ketersediaan stoknya. Memang secara harga agak sedikit mahal dibanding buatan lokal. Untuk karet vakum karbu buatan lokal dijual di kisaran harga Rp. 20.000,- sedangkan buatan Thailand bisa mencapai Rp.50.000,- lebih. Perbedaan harga yang wajar jika dibandingkan dengan efek yang kita rasakan saat riding.


http://id.shvoong.com/internet-and-technologies/sport/1992501-substitusi-karet-vakum-karburator-suzuki/